Kota Sorong, PW: Beredar kabar di tengah-tengah masyarakat Kota Sorong, bahwa penanganan pasien Covid-19 di Kota Sorong tidak baik. Karena informasinya, pasien Covid-19 yang isolasi di Diklat Kampung Salak Kota Sorong hanya makan satu kali dalam satu hari.
Informasi menyesatkan dan beredar di masyarakat tersebut, dengan tegas dibantah Ir Rudy Rudolf Laku selaku Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Sorong. Bantahan tersebut disampaikan Rudy Laku disela-sela pelaksanaan penjemputan pasien positif Covid-19 yang sembuh dan diperbolehkan pulang, di Diklat Kampung Salak Kota Sorong (11/5).
“Yang kami lakukan sudah sangat maksimal. Mereka yang diisolasi tidak tidur di felbet dan tempat terbuka. Mereka tidur di kamar, ada kasur dan AC. Semua kebutuhan MCK disiapkan. Kemudian makan sehari itu tiga kali dan standar gizi dikoordinasikan dengan Puskesmas. Jika saat ini YT sembuh, karena semua kebutuhan terpenuhi. Kalau hanya makan satu kali, saya yakin pasien tidak akan sembuh-sembuh. Jadi informasi itu tidak benar”, kata Rudy.
Dinyatakan Sembuh! 1 Pasien Positif Covid-19 di Kota Sorong Diperbolehkan Pulang
*Jacob Sumampouw